Dalam menghadapi tantangan urbanisasi, perubahan iklim, serta tuntutan pelayanan publik yang semakin kompleks, kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam bidang penataan bangunan gedung dan kawasan permukiman perlu terus ditingkatkan. Salah satu peran strategis dalam sektor ini diemban oleh Jabatan Fungsional Penata Kelola Bangunan Gedung dan Kawasan Permukiman, yang menjadi garda terdepan dalam menciptakan lingkungan binaan yang aman, nyaman, sehat, dan berkelanjutan.
Sebagai bagian dari agenda nasional penguatan tata kelola pemerintahan yang efektif dan profesional, pengembangan kompetensi bagi jabatan fungsional ini merupakan investasi penting. Hal ini sejalan dengan kebijakan pembinaan jabatan fungsional yang diatur oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian PAN-RB, serta instansi pembina lainnya.
Meningkatkan Kompetensi Teknis
Para penata kelola bangunan gedung dan kawasan permukiman harus menguasai aspek teknis seperti perencanaan tata ruang, penerapan standar bangunan, dan pengelolaan kawasan berbasis lingkungan.
Mendukung Implementasi Kebijakan Nasional
SDM yang kompeten akan mempercepat implementasi kebijakan seperti Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), pengembangan permukiman berbasis inklusi sosial, hingga program smart city dan green building.
Menjawab Tuntutan Akuntabilitas Publik
Pelayanan publik yang transparan dan berbasis data hanya dapat dilakukan jika SDM-nya memahami tata kelola berbasis output dan mampu beradaptasi dengan sistem digital pemerintahan.
Dalam rangka mendorong peningkatan kapasitas tersebut, diselenggarakan berbagai kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Diklat yang diperuntukkan bagi ASN di jabatan fungsional terkait. Kegiatan ini mencakup materi:
Untuk instansi pemerintah pusat maupun daerah yang ingin mendaftarkan pegawai dalam program Bimtek dan Diklat tersebut, informasi lengkap jadwal kegiatan tersedia melalui tautan berikut:
đź”— Lihat Jadwal Bimtek Peningkatan Kapasitas SDM 2025
Peningkatan kapasitas SDM bagi jabatan fungsional penata kelola bangunan gedung dan kawasan permukiman merupakan kunci untuk mewujudkan tata ruang yang tertib, kawasan yang layak huni, serta pembangunan yang berkelanjutan. Melalui kegiatan bimtek dan pelatihan yang terarah, diharapkan aparatur negara mampu menjawab tantangan pembangunan perkotaan dan permukiman dengan profesionalisme dan inovasi yang tinggi.
Biaya Kontribusi Bimtek Lokasi: Bandung Bogor Puncak Jakarta Malang Semarang Surabaya Yogyakarta
*Harga bisa berubah sewaktu-waktu
Biaya Kontribusi Bimtek Lokasi: Bali Balikpapan Banjarmasin Batam Belitung Kendari Lombok Medan Padang Palangkaraya Palembang Pekanbaru
*Harga bisa berubah sewaktu-waktu
Biaya Kontribusi Bimtek Lokasi: Aceh Ambon Kupang Makassar Manado Palu Ternate
*Harga bisa berubah sewaktu-waktu
Biaya Kontribusi Bimtek Lokasi: Bali Balikpapan Banjarmasin Batam Belitung Kendari Lombok Medan Padang Palangkaraya Palembang Pekanbaru
*Harga bisa berubah sewaktu-waktu
Biaya Kontribusi Bimtek Lokasi: Jayapura Manokwari Merauke Nabire Jayawijaya Sorong